MPTV Indonesia – Setelah sukses besar dengan album keduanya Be Free yang mendapatkan nominasi Swedish Grammy (GRAMMIS) pada 2023, virtuoso jazz Swedia Ebba Åsman kini bersiap meluncurkan album penuh ketiganya bertajuk When You Know. Album ini dijadwalkan rilis pada 21 Maret 2025 melalui Dorado Records, menawarkan eksplorasi musik yang lebih berani dan penuh inovasi.
Mengiringi pengumuman album ini, Åsman juga merilis dua single perdananya: When You Know dan No Answer. Lagu-lagu ini menggambarkan pengalaman pribadi Åsman saat menghadapi ketidakpastian hidup. “Lagu-lagu ini terinspirasi dari waktu saya di hutan, di mana saya belajar menerima ketidakpastian dan berdamai dengan diri saya sendiri,” ujarnya.
Eksperimen Lintas Genre
Dalam album ini, Åsman menyajikan kombinasi unik dari jazz, R&B alternatif, indie, hip-hop, dan sonik ambien. Untuk memperkaya elemen-elemen elektronik yang menjadikan When You Know lebih avant-garde, Åsman berkolaborasi dengan Lucy Liebe, seorang produser berbasis di Berlin.
Proses pembuatan album ini pun tidak biasa. Åsman merekamnya di sebuah kabin kecil di tengah hutan Hammarö, Swedia, saat musim dingin dengan suhu mendekati minus tiga puluh derajat. Ia memilih untuk memutuskan hubungan dari dunia luar – tanpa TV, media sosial, dan email – demi mendapatkan kedamaian dan inspirasi.
“Keheningan dan kesendirian itu memberikan ruang untuk merenung dan menciptakan sesuatu yang benar-benar otentik,” tambahnya.
Debut Sebagai Penyanyi
Selain menampilkan permainan trombon yang telah menjadi ciri khasnya, album ini juga menjadi debut Ebba Åsman sebagai penyanyi. Langkah ini menjadi momen transisi besar dalam kariernya. Ia mengungkapkan bahwa keputusan ini bukanlah sesuatu yang mudah, mengingat ia ingin lebih dulu dikenal sebagai seorang instrumentalis.
“Ketika Anda bernyanyi, itu adalah bentuk ekspresi paling personal. Tetapi saya ingin dihormati karena keahlian saya di trombon sebelum saya mulai menyanyi,” katanya.
Perjalanan Panjang Menuju Kesuksesan
Åsman memulai perjalanannya di dunia musik sejak usia tujuh tahun, belajar trombon hingga diterima di Sekolah Latin Södra Stockholm, yang terkenal menghasilkan banyak musisi berbakat. Namun, langkah besar dalam kariernya dimulai ketika ia pindah ke Belanda untuk belajar di Konservatorium Musik Rotterdam. Di sana, ia mulai mendobrak batasan formal jazz, menciptakan gaya unik yang mengutamakan intuisi dan emosi.
Di usia 26 tahun, Åsman telah membuktikan dirinya sebagai musisi serba bisa – trombonis, penulis lagu, produser, dan kini penyanyi. Album When You Know adalah refleksi dari perjalanan hidupnya yang penuh dedikasi dan inovasi.
Album yang Dinanti
Dengan durasi 31 menit, album ini terdiri dari 10 lagu yang menjanjikan perjalanan emosional mendalam. Åsman tidak hanya menantang batas genre jazz, tetapi juga memperkenalkan sisi baru dari dirinya sebagai seniman.
Penggemar jazz dan musik eksperimental dapat menantikan When You Know sebagai karya yang mengubah cara pandang terhadap jazz modern. Tandai kalender Anda untuk perilisan album ini pada 21 Maret 2025!***