Menpora Dito Dorong Perbasi Perbanyak Kompetisi Usia Muda Demi Prestasi Global

banner 468x60

MPTV – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Dito Ariotedjo, menegaskan pentingnya peningkatan jumlah kompetisi kelompok umur sebagai strategi untuk membawa bola basket Indonesia ke panggung dunia. Pesan tersebut ia sampaikan dalam acara Pelantikan dan Rapat Kerja Nasional PP Perbasi di Auditorium Lantai 3 Plaza Mandiri, Jakarta, Sabtu (1/2).

“Saya titipkan agar kompetisi diperbanyak, terutama di kategori usia 18-23 tahun. Ini menjadi kekurangan kita saat ini, dan Perbasi dapat mengisi celah tersebut dengan mendorong lebih banyak kompetisi di kelompok usia ini,” ujar Menpora Dito.

Menpora Dito juga berharap kepemimpinan Ketua Umum PP Perbasi, Budisatrio Djiwandono, beserta jajaran pengurus barunya dapat membawa bola basket Indonesia ke tingkat dunia meski tantangan yang dihadapi cukup besar.

“Mas Ketum Budi, saya titipkan basket ini. Semoga kerja sama, kolaborasi, dan kekompakan dalam keluarga besar Perbasi bisa membawa basket Indonesia ke panggung dunia. Jangan menyerah meskipun tantangannya berat,” pesannya.

Lebih lanjut, Menpora Dito menyoroti bahwa basket memiliki potensi besar karena sudah tersebar di berbagai daerah dengan lapangan yang tersedia hampir di setiap sekolah. Oleh karena itu, ia ingin agar infrastruktur pendukung, seperti GOR berkapasitas 3.000-6.000 penonton dengan fasilitas ber-AC, dapat merata di seluruh Indonesia.

“Kita ingin mendorong pembangunan GOR yang layak agar liga seperti IBL bisa tersebar lebih luas. Dengan begitu, ekosistem dan industri basket semakin matang dan memiliki dampak ekonomi yang signifikan,” jelasnya.

Selain itu, ia juga berharap liga bola basket putri semakin berkembang, mengingat prestasi tim putri Indonesia yang berhasil meraih emas di SEA Games sebelumnya.

“Semoga liga putri semakin kuat, karena terakhir di SEA Games basket putri kita meraih emas. Ini potensi yang harus dijaga. Semoga di SEA Games Thailand tahun ini Perbasi bisa kembali membawa pulang medali,” harapnya.

Menpora Dito juga memberikan perhatian khusus pada Papua, yang memiliki salah satu venue basket terbaik bekas PON 2021. Ia ingin agar fasilitas tersebut dimanfaatkan secara maksimal untuk mengembangkan olahraga basket di wilayah tersebut.

“Saya bersama Menteri Transmigrasi dan Mas AHY sedang mencari cara agar venue basket di Papua bisa dimanfaatkan dengan optimal. Kami ingin masyarakat Papua mendapatkan insentif untuk menggunakan fasilitas tersebut, termasuk untuk basket,” ujarnya.

Ia juga berharap Perbasi bisa lebih aktif dalam mengembangkan potensi atlet basket di Papua serta mendorong pembangunan GOR multifungsi yang dapat digunakan untuk berbagai cabang olahraga.

“Saya ingin Perbasi proaktif dalam menggerakkan masyarakat Papua agar lebih mencintai basket. Ke depannya, pembangunan stadion tidak lagi hanya berfokus pada satu cabang, tetapi lebih kepada GOR multifungsi yang bisa dipakai untuk basket, voli, dan futsal,” tambahnya.

Dalam acara tersebut, Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, resmi melantik Budisatrio Djiwandono dan jajaran pengurus PP Perbasi periode 2024-2028 berdasarkan SK Nomor: 150 Tahun 2024. Salah satu nama dalam kepengurusan tersebut adalah Ardima Rama Putra, Staf Khusus Menpora Bidang Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga, yang dipercaya sebagai Wakil Ketua Umum PP Perbasi Bidang Organisasi.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *